“Saya percaya pada pengembangan teknologi serta teknik onkologi radiasi yang berkesinambungan guna membantu lebih banyak pasien kanker di seluruh Singapura dan wilayah sekitarnya.”
Dr Francis Chin Kuok Choon
Senior Consultant in Radiation Oncology, Palliative Medicine
MBBS (Spore), EU MSc of Rad Biol (distinction) (UCL,UK), FRCR (Clinical Oncology) (UK)
- Farrer Park
Biografi
Dr Francis Chin adalah Ahli Onkologi Radiasi dengan pengalaman baik sebagai spesialis onkologi medis maupun onkologi radiasi. Beliau adalah penerima beasiswa ASEAN dan Chevening dari pemerintah Singapura dan Inggris, serta lulus dengan hasil yang sangat memuaskan dari program pasca-sarjana dibidang biologi radiasi yang dibiayai oleh EU. Dr Chin merupakan siswa pertama dari Asia yang menjalani pendidikan radiobiologi bergengsi yang disponsori oleh Komisi Eropa untuk menghasilkan para ahli biologi radiasi dan onkologi radiasi.
Selama 20 tahun, Dr Chin bekerja di Pusat Kanker Nasional di Singapura dan terus menjadi konsultan tamu di Rumah Sakit Wanita dan Anak-Anak KK serta merupakan anggota panitia pengarah program Otak Anak dan Tumor Padat Viva-KKH.
Beliau adalah Wakil Ketua Dewan Penelitian Kelembagaan di Onkologi / Hematologi di SingHealth, sekaligus juga menjabat di IRB HSA / DSRB. Beliau juga anggota Komite Jaminan Kualitas SingHealth yang menangani Manajemen Risiko Klinis di seluruh rumah sakit SingHealth. Beliau adalah anggota dari Komite Implementasi Terapi Proton SingHealth NCCS dan sejak tahun 2017 beliau adalah Pemimpin Peneliti Utama dalam program untuk terapi proton yang mendapat dana hibah National Research Foundation.
Dr Chin sangat ingin mengembangkan onkologi radiasi secara berkelanjutan dan memimpin beberapa tim proyek Peningkatan Jaminan Kualitas, termasuk tim manajemen pengembangan proton radiasi. Beliau memegang penunjukan akademik sebagai Asisten Asisten Profesor, SingHealth DUKE NUS Oncology Academic Oncology Clinical Programme (ACP) dan Pediatrik ACP sejak tahun 2015. Berbagai proyek onkologi radiasi beliau dipilih oleh Badan Energi Atom Internasional (IAEA) sebagai materi pokok pada pertemuan teknis pakar IAEA.
Beliau adalah presiden terpilih dari Kelompok Onkologi Radiasi Asia Tenggara (SEAROG) dari 2017 hingga 2018; SEAROG terdiri dari para pakar onkologi radiasi di negara-negara Asia Tenggara, termasuk Indonesia, Filipina, Malaysia, Singapura, Kamboja, Myanmar, dan Vietnam. Sejak 2006 SEAROG berkolaborasi dengan ESTRO untuk menyelenggarakan Pendidikan ESTRO lokal untuk meningkatkan keahlian radiasi dan pelatihan di wilayah ini. Saat ini beliau adalah anggota dewan editorial dari Royal College of Radiologist, UK dan juga seorang ahli lokal dan regional yang diakui dalam biologi radiasi dan penulis bab dalam Oxford Textbook of Critical Care, (edisi kedua) tentang keracunan radiasi.
Dr Chin berpengalaman dalam berbagai jenis kanker dengan minat khusus pada kanker payudara, kondisi ginekologis, kanker saluran cerna, jaringan lunak, pediatri dan sarkoma.