Biografi
Dr Choo Bok Ai menerima rujukan untuk semua jenis kanker dan subspesialisasi beliau meliputi penggunaan teknologi terapi radiasi untuk pengobatan kanker payudara, kandungan, kepala dan leher, paru, prostat, kulit dan sarkoma.
Dr Choo adalah Senior Radiation Oncologist di praktik swasta dengan pengalaman selama 22 tahun dalam pengobatan kanker. Beliau memperoleh kualifikasi spesialis Penyakit Dalam (MRCP) dari Royal College of Physicians, Inggris pada tahun 2002 dan menjadi fellow di Royal College of Radiologists, Inggris pada tahun 2007, setelah dididik sebagai seorang Clinical Oncologist. Beliau adalah anggota Academy of Medicine Singapura dan menjabat sebagai ketua Chapter of Radiation Oncology selama empat tahun di Academy of Medicine. Beliau menjabat sebagai was Assistant Professor in Medicine di National University of Singapore pada tahun 2011-2018.
Dr Choo telah menerbitkan lebih dari 30 artikel di jurnal medis yang ditinjau oleh rekan sejawat dan menulis bab tentang penelitian klinis dalam Encyclopedia of Radiation Oncology. Beliau adalah peneliti utama dan pendamping dalam 13 uji klinis dan translasional dengan dukungan hibah dari National Medical Research Singapore, Terry Fox Foundation, dan National Cancer Institute Singapore selama masa jabatannya di National University Hospital dan Tan Tock Seng Hospital.
Beliau ahli dalam penggunaan stereotactic radiation therapy (SRT dan SBRT), intensity modulated radiation therapy (IMRT), image Guided Radiation Therapy (IGRT), volumetric modulated arc therapy (VMAT) dan brachytherapy. Beliau juga merupakan dokter pertama di Singapura yang melakukan brachytherapy yang dipandu MRI untuk kanker serviks. Beliau juga memegang hak paten bersama dalam penemuan gen radioresisten pada kanker serviks.
Dr Choo saat ini menjabat sebagai Wakil Presiden dan direktur program di Breast Cancer Foundation Singapura, dan saat ini merupakan anggota komite rehabilitasi kanker di Singapore Cancer Society.
Beliau menciptakan program Dream Maker untuk mengabulkan permintaan terakhir para pasien kanker, memenuhi keinginan terakhir mereka. Pada tahun 2018, beliau menerima Healthcare Humanity Award tertinggi dari Presiden Singapura dengan penghargaan kehormatan atas dedikasi dan upaya beliau dalam meningkatkan perawatan kanker di Singapura.
Dr Choo juga pernah tampil di suratkabar, radio dan TV local, serta fasih berbahasa Inggris, Melayu, Mandarin, Kanton dan Hakka.